Setelah maju tesis, ada lagi yang harus dihadapi. Perbaikan tesis.. Ini ternyata membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Masukan-masukan dari penguji (yang terkadang ternyata sudah ditulis, tapi tidak dibaca oleh pengujinya), masalah ejaan yang tidak sesuai kaidah, bahkan (mungkin) metode penelitian yang tidak sesuai.. Argghhhh
Sedikit pencerahan dari seorang profesor, yang datang untuk acara road show sebuah jurnal ilmiah. Bercerita ngalor ngidul mengenai tehnik penulisan, trik untuk masuk jurnal-jurnal terkenal dsb. Yang saya ingat, dia berkata bahwa dengan menuliskan dan mendaftarkan hasil penelitian ke jurnal yang sudah diakreditasi, berarti kita sudah mendaftarkan hasil karya kita. Mungkin bisa memberikan sumbangsih untuk ilmu pengetahuan *tsah*.
Ini yang tidak terpikirkan sebelumnya. Awalnya saya berpikir bahwa tesis hanya sekedar prasyarat untuk ujian nasional. Tak pernah berpikir bahwa hasil penelitian tersebut mungkin berguna untuk orang lain. Mungkin bisa menjadi masukan di bagian lain Indonesia ini. Atau bahkan belahan dunia lain..
tulisan untuk menyemangati diri sendiri yang sedang tenggelam dalam tabel-tabel dan data statistik
Sedikit pencerahan dari seorang profesor, yang datang untuk acara road show sebuah jurnal ilmiah. Bercerita ngalor ngidul mengenai tehnik penulisan, trik untuk masuk jurnal-jurnal terkenal dsb. Yang saya ingat, dia berkata bahwa dengan menuliskan dan mendaftarkan hasil penelitian ke jurnal yang sudah diakreditasi, berarti kita sudah mendaftarkan hasil karya kita. Mungkin bisa memberikan sumbangsih untuk ilmu pengetahuan *tsah*.
Ini yang tidak terpikirkan sebelumnya. Awalnya saya berpikir bahwa tesis hanya sekedar prasyarat untuk ujian nasional. Tak pernah berpikir bahwa hasil penelitian tersebut mungkin berguna untuk orang lain. Mungkin bisa menjadi masukan di bagian lain Indonesia ini. Atau bahkan belahan dunia lain..
tulisan untuk menyemangati diri sendiri yang sedang tenggelam dalam tabel-tabel dan data statistik
1 comment:
mantap nee okee banget imaje you
Post a Comment